Saat ini, powerbank sudah menjadi kebutuhan untuk dibawa generasi milenial kemanapun mereka pergi. Hal ini disebabkan karena powerbank dapat menyelamatkan barang yang dianggap sangat berharga bagi anak muda. Handphone, Mulai dari handphone generasi 2000an hingga handphone terbaru, semuanya menggunakan powerbank.
Pengisian daya dari powerbank sangatlah mudah dan dapat dilakukan dimanapun, meskipun di tempat tersebut tidak memiliki stop kontak. Hal ini yang membuatnya banyak digandrungi oleh anak muda zaman sekarang karena penggunaannya yang praktis.
Namun, beberapa hal dapat menyebabkan powerbank menjadi mudah rusak. Berikut adalah beberapa penyebab dan cara mengatasinya.
1. Terlalu Sering Membiarkan Kapasitasnya 0
Terlalu sering membiarkan kapasitasnya 0 dapat berdampak buruk bagi powerbank. Karena baterainya akan mudah bocor dan waktu pengisian powerbank menjadi lebih lama. Sehingga powerbank akan cepat rusak jika dibiarkan berulang ulang seperti itu. Untuk menghindarinya, jangan biarkan baterai berada di titik 0. Usahakan untuk mengisi daya sebelum baterai benar benar habis.
2. Terlalu Sering Melakukan Pengisian Daya
Terlalu sering mengisikan daya pada powerbank juga dapat berakibat buruk untuk kondisi powerbank. Sama seperti baterai lainnya, baterai pada powerbank juga memiliki siklus charging. Siklus ini dibedakan menjadi 2 berdasarkan jenis baterainya. Yang pertama adalah Li-Ion (Lithium Ion) yang memiliki siklus charging sebesar 500 kali.
Yang kedua adalah Li-Po (Lithium Polymer) yang memiliki siklus charging lebih banyak, yakni sekitar 1000 kali.
Oleh karena itu, itu jangan terlalu sering mengisikan daya pada powerbank. Isilah daya jika baterai sudah menunjukkan 1 bar, agar siklus charging dari powerbank menjadi maksimal. Untuk Kamu yang baru saja hendak membeli powerbank, pilihlah yang berjenis Li-Po agar siklusnya lebih panjang.
3. Mengoprasikan Handphone Saat Proses Charging
Hal ini sebaiknya dihindari karena jika dilakukan terlalu sering dapat menyebabkan kebocoran baterai sehingga dapat memperpendek usia powerbank.
4. Terlalu Lama Berada di Suhu yang Tinggi
Terlalu lama berada di luar ruangan dan membiarkan powerbank terkena paparan sinar matahari secara langsung dapat membuat powerbank cepat rusak. Hal ini dikarenakan powerbank sendiri menghantarkan panas, jika dipadukan dengan panas dari paparan sinar matahari atau benda panas lainnya, powerbank akan menimbulkan panas yang berlebihan. Solusinya adalah menyimpannya di tempat yang tidak terkena panas matahari secara langsung.
5. Sering Jatuh
Powerbank juga merupakan perangkat elektronik yang tetap akan rusak jika sering jatuh. Untuk itu, Kamu bisa menggunakan case powerbank untuk menghindari powerbank rusak karena jatuh. Selain dapat melindungi powerbank dari goncangan dan juga goresan, case dapat memperindah tampilan powerbank. Pada dasarnya, powerbank juga benda elektronik yang jika tidak diberikan perawatan yang khusus, akan mudah rusak.
Selain menghindari penyebab rusaknya powerbank, Kita juga bisa melakukan perawatan agar penggunaan powerbank menjadi lebih optimal.